Rabu, 20 November 2019

Tulisan 9: Penilaian prestasi kerja


Soal Pilihan Ganda
1.     Faktor-faktor apa sajakah yang dinilai dalam penilaian prestasi kerja...
a.      Perilaku karyawan, status sosial, warga negara
b.     Agama, hasil kerja, individual yang bersangkutan
c.      Prestasi karyawan, perilaku karyawan, hasil kerja, inisiatif kerja
d.     Sosialiasi antar karyawan, dan kesalahan yang dilakukan
2.     Dibawah ini merupakan tujuan dari penilaian prestasi kerja (PPK) kecuali
a.      Perencanaan karier                                               c. Promosi
b.     Evaluasi dan pengembangan diklat                      d. Semua jawaban salah
3.     Dibawah ini yang menjadi obyek penilaian prestasi kerja karyawan adalah, sebagai berikut kecuali...
a.      Hasil kerja individu                                              c. Sifat
b.     Perilaku                                                                d. Uang
4.     Dibawah ini yang bukan metode penilaian yang berorientasi masa lalu adalah
a.   Metode skala grafik dengan rating
b.   Metode checklist
c.   Metode test psikologi
d.  Metode essai
5.     Dibawah ini metode yang berorientasi masa depan, kecuali....
a.  Metode skala grafik dengan rating
b.  Pusat penilaian
c.  Metode Test Psikologi
d.  MBO
Soal Essay
1.     Apa pengertian dari penilaian prestasi kerja?
2.     Sebutkan 3 kegunaan penilaian prestasi kerja!
3.     Jelaskan apa yang di maksud dengan metode skala grafik dengan rating!
4.     Jelaskan objek penilaian PPK Hasil individu!
5.     Jelaskan apa yang dimaksud dengan Metode checklist!





Jawaban
Soal Pilihan Ganda
1.     C
2.     D
3.     D
4.     C
5.     A
Soal Essay
1.     PPK adalah suatu cara dalam melakukan evaluasi terhadap prestasi kerja para pegawai dengan serangkaian tolok ukur tertentu yang obyektif dan berkaitan langsung dengan tugas seseorang serta dilakukan secara berkala.
2.     –Perbaikan prestasi kerja
-Penyesuaian-penyesuaian kompensasi
-Keputusan penempatan
3.     Skala grafik dengan rating atau juga dikenal dengan metode rating konvensional, adalah metode yang banyak digunakan. Terdapat banyak versi tentang metode ini namun semuanya berfokus pada perilaku spesifik atau karakteristik pegawai yang berkaiatan dengan kinerja kerja. Contoh skala Rating dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Dalam versi terbaru skala grafik dengan rating perilaku spesifik pegawai diuraikan kembali berdasarkan perbedaan tingkatan dan perbedaan departemen/bagian pekerjaan untuk masing-masing karakteristik. Kelemahan metode ini adalah perilaku yang dinilai tidak spesifik dan penilai cenderung memberikan nilai rata-rata.
4.     Jika mengutamakan hasil akhir, maka pihak manajemen melakukan penilaian prestasi kerja dengan obyek hasil kerja individu. Biasanya berlaku pada bagian produksi dengan indikator penilaian output yang dihasilkan, sisa dan biaya per-unit yang dikeluarkan.
5.     Metode checklist adalah metode PPK dengan cara memberi tanda (V) pada uraian perilaku negatif atau positif pegawai/karyawan yang namanya tertera dalam daftar. Masing-msing perilaku tersebut diberi bobot nilai. Besarnya bobot nilai tergantung dari tingkat kepentingan perilaku tersebut terhadap suksesnya suatu pekerjaan.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar